JAKARTA – Indonesia berencana menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk layanan publik. Fakta itu disampaikan oleh Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo), Nezar Patria.
Menurutnya, saat ini pemerintah tengah sibuk mengembangkan sistem berbasis AI untuk memberikan layanan yang lebih akurat, efisien, dan lebih baik kepada masyarakat. Adapun teknologi yang digunakan mencakup Natural Language Processing.
“Saat ini kami sedang mengembangkan sistem AI yang mengimplementasikan teknologi Natural Language Processing untuk melengkapi teknologi yang sudah ada,” ungkapnya, seperti dikutip dari laman Kominfo, Senin (6/11/2023).
Wamenkominfo menjelaskan, AI akan digunakan untuk mengidentifikasi dan melawan disinformasi. Selain itu juga melalui Kementerian Kesehatan, AI bakal digunakan untuk pada layanan kesehatan.
Ekosistem ini diharapkan dapat meningkatkan sistem kesehatan nasional menjadi lebih akurat, komprehensif, dan berbasis data.
Guna mendukung rencana tersebut, pemerintah sendiri telah mengerahkan upaya untuk meningkatkan kapasitas keterampilan digital melalui program Digital Talent Scholarship (DTS).
Follow Berita Okezone di Google News
Quoted From Many Source