Planet Mars akan Lenyap Selama Dua Minggu Penuh, Ini Penyebabnya! : Okezone techno

Berita59 Dilihat

JAKARTA – Planet Mars akan menghilang secara misterius dari langit malam Bumi selama dua minggu penuh, mulai hari Sabtu besok. Hal ini terjadi karena fenomena ilmiah yang dikenal sebagai konjungsi matahari.

Peristiwa unik ini terjadi setiap dua tahun sekali ketika matahari menempatkan dirinya sedemikian rupa, sehingga sementara waktu menyembunyikan pandangan Mars dan Bumi satu sama lain.

Sebagaimana dilansir dari Space Alert, Senin (21/11/2023), selama konjungsi matahari, jarak kedua planet yang saat ini rata-rata 140 juta mil akan meningkat menjadi lebih dari 235 juta mil.

Konjungsi matahari juga menjadi tantangan bagi komunikasi NASA dengan wahana antariksa di Mars. Gangguan yang disebabkan oleh partikel bermuatan dari matahari selama periode ini dapat menyebabkan potensi hilangnya informasi, yang bahkan dapat membahayakan pesawat ruang angkasa.

“Untuk mengurangi risiko ini, para insinyur mengirimkan instruksi selama dua minggu ke pesawat ruang angkasa yang akan menuju Mars dan menunggu sampai konjungsi matahari berakhir,” kata NASA.

Sebagai gantinya, sebelum konjungsi matahari terjadi para insinyur mengirim instruksi selama dua minggu dan hanya bisa menunggu. NASA juga mengatakan bahwa, Moratorium 2023 yang mengomandani wahana antariksa Mars dimulai pada 11-25 November.

Meskipun ada jeda dalam komunikasi langsung ini, NASA meyakinkan bahwa misi perjalanan ke Mars tidak akan terhenti. Manajer Mars Relay Network, Roy Gladden, menekankan persiapan ekstensif yang dilakukan oleh tim misi untuk mengantisipasi peristiwa langit tersebut.


Follow Berita Okezone di Google News


“Tim misi kami telah menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk mempersiapkan daftar tugas untuk semua wahana antariksa Mars,” jelas Gladden dalam pernyataan NASA.

Baca Juga  Kalau Tak Punya Semangat Perubahan, Jangan Paksa Gabung

“Kami masih bisa mendengar kabar dari mereka dan memeriksa kondisi kesehatan mereka selama beberapa minggu ke depan,” tambahnya.

Ketika Mars menghilang untuk sementara waktu, para ilmuwan dan penggemar antariksa menantikan berakhirnya jeda langit ini, dan siap untuk melanjutkan eksplorasi dan komunikasi dengan planet merah itu. (Taja Aurora Bianca)

Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *