Senin, 31 Juli 2023 – 17:32 WIB
Jakarta – Mantan Ketua Umum Partai Golkar, Jusuf Kalla menyebut perlu dana yang cukup besar untuk menjadi Ketua Umum Golkar. Dia memperkirakan biaya yang bakal dikeluarkan minimal Rp 600 Miliar.
Baca Juga :
Tiga Ketua Dewan Partai Golkar Solid Dukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto
“Kalau sekarang Anda menjadi Ketua Golkar, jangan harap kalau Anda tidak punya modal Rp 600 miliar,” kata JK, begitu ia karib disapa, saat memberikan sambutan dalam Seminar Anak Muda untuk Politik di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 31 Juli 2023.
Mantan Wakil Presiden RI itu lebih jauh mengatakan, hampir semua partai politik memerlukan biaya besar. Kecuali, kata JK, parpol yang pendirinya masih ada.
Baca Juga :
Gus Choi: Figur Cawapres Anies Baswedan Tak Harus dari Nasdem, PKS, dan Demokrat
Ketum Golkar AIrlangga Hartarto dan Wapres ke 10 dan 12 RI Jusuf Kalla alias JK.
“Hampir semua partai begitu. Terkecuali partai yang pendirinya masih ada, kayak PDIP, kayak Nasdem. Tetapi partai yang sudah go public artinya pemilihannya itu butuh biaya besar,” kata JK.
Baca Juga :
Grace Natalie: Kami Lihat Ada Komitmen Prabowo untuk Lanjutkan yang Jokowi Perjuangkan
JK kemudian menyinggung PKB. Dia menyoroti peristiwa saat Gusdur pendiri PKB dilengserkan keponakan sendiri, yakni Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
“PKB, Gus Dur masih ada dilawan oleh keponakan menang keponakan. Itulah, pendiri masih ada dilawan. Ah, inilah politik. Politik Indonesia mempunyai ragam beragam. Nah bagaimana Anda semuanya masuk ke politik? Karena bagaimana pun tidak mungkin struktur suatu orientasi partai tidak mungkin kosong di bawah mesti ada terus,” imbuhnya.
Halaman Selanjutnya
Sebelumnya, JK meminta agar partai berlambang Beringin tersebut tetap solid demi menghadapi pemilu 2024 yang sudah di depan mata.
Quoted From Many Source